Panduan Shalat Duha Lengkap dengan Doanya

Berikut adalah bacaan niat shalat sunnah duha lengkap dengan tata cara pelaksanaan, dan doanya versi arab dan latin

Bismillaahi Ar Rahaman Ar Rahim, segala puji hanyak milik Allah tuhan alam semesta, atas segala nikmat dan karunianya, sehingga kita diberi kesempatan dan kekuatan untuk menjalan perintah, dan menjauhi larangannya.

Shalawat dan salamnya semuga terus mengalir kepada junjungan kita nabi terkahir Muhammad SAW. brkat beliau kita dapat mengenal agama islam, satu-satunya agama yang diridhai Allah SWT.

Shalat duha merupakan salah ibadah shalat sunnah yang sangat dianjurkan dalam ajaran agama Islam. Ada banyak pahala yang Allah janjikan kepada kita yang mau melaksanakannya dengan ikhlas dan khusyu'.

Dintara keutamaan istikamah melaksanakah shalat duha ialah dimudahkan dalam urusan rezeki. Fadilah ini sangat masyhur sekalia di tengah-tangah kaum muslimin.

Panduan Shalat Duha lengkap dengan Doa-doanya


Berikut kami rangkum untuk kalian, panduan singkat mengerjakan shalat duha, lengkap dengan bacaan dan doanya:

1. Lafadz niat Shalat Duha

Ada banyak jenis shalat yang diperintahkan agama, mulai dari yang wajib hingga yang sunnah. Dari semua shalat tersebut cara pelaksanaanya sama semua kecuali shalat tasbih dan sejenisnya.

Dari semua jenis shalat itu, hanya dibedakan dari niatnya. Niat merupakan rukun pertama dalam pelaksanaan ibadah shalat, termasuk dalam shalat sunnah duha. Berikut adalah lafadz niat shalat duha:

اُصَلِّى سُنَّةَ الضَّحٰى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً ِللهِ تَعَالَى

(Ushalli sunnatadh dhuhaa rak'ataini mustaqbilal qiblati adaan lillaahi ta'aalaa.)

Artinya: "Aku niat sholat dhuha dua rakaat, karena Allah ta'ala." 

2. Takbirotul Ihram

Berikutnya setelah membaca lafadz niat disusul dengan takbirotul Ihram, yaitu takbir permulaan Shalat dengan mengankat kedua tangan sampai diiatas pundak lurus dengan kedua daun telinga, seraya melafadzkan takbir "Allahu Akbar".

3. Membaca Doa Iftitah

Tahap berikunya, setelah takbirotul ihrom disunnahkan untuk membaca doa Iftitah yang berbunyi sebagai berikut: 

كَبِيْرًا وَالْحَمْدُ لِلّهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَاَصِيْلًا. اِنِّى وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِيْ فَطَرَالسَّمَاوَاتِ وَالْاَرْضَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا اَنَا مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ. اِنَّ صَلَاتِيْ وَنُسُكِيْ وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِيْ لِلّهِ رَبِّ الْعَا لَمِيْنَ. لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَبِذَلِكَ اُمِرْتُ وَاَنَا مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ"

"Kabiraa walhamdulillaahi katsiiraa, wa subhaanallaahi bukratan wa'ashiilaa. Innii wajjahtu wajhiya lilladzii fatharas samaawaati wal ardha haniifan musliman wa maa anaa minal musyrikiin. Inna shalaatii wa nusukii wa mahyaaya wa mamaatii lillaahi rabbil 'aalamiin. Laa syariikalahu wa bidzaalika umirtu wa ana minal muslimiin.

4. Membaca Surah Al Fatihah

Bacaan berikutnya adalah membaca surah Al Fatihah, surah pembuka/pertama dalam kitab suci Al Quran al Karim.

5. Membaca surah-surah pendek

Setelah selesai membaca surah al fatihah dilanjut dengan membaca satu surah dari surah-surah pendek, bisa membaca surah al kafirun, atau surah lain yang anda sukai. Bahkan ada sebagian orang yang membaca usrah al waqiah sebagai ganti dari surah pendeknya.

6. Ruku'

7. I'tidal

8. Sujud pertama

9. Duduk diantara dua sujud

10. Sujud kedua kalinya

11. bangun berdiri untuk melaksanakan rakaat kedua sesuai dengan yang dilakukan pada rakaat pertama tadi.

12. Tasyahhud Akhir, dan salam

14. Membaca Doa shalat Duha

Bacaan Doa setelah selesai mengerjakan shal;at Duha

اَللّٰهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ اَللّٰهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقِى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ

Allahumma innad-duhaa'a duhaa'uka wal bahaa'a bahaa'uka wal jamaala jamaaluka wal quwwata quwwatuka wal-qudrota qudratuka wal 'ismata 'ismatuka. Allahumma in kaana rizqii fis-samaa'i fa anzilhu, wa in kaana fil ardi fa akhrijhu, wa in kaana mu'assaran fa yassirhu, wa in kaana haraaman fa tahhirhu wa in kaana ba'iidan fa qarribhu bi haqqi duhaa'ika wa bahaa'ika wa jamaalika wa quwwatika wa qudratika, aatinii maa ataita 'ibaadakash-shalihiin.

Artinya: "Ya Allah, bahwasanya waktu dhuha itu waktu dhuhaMu, kecantikan ialah kecantikanMu, keindahan itu keindahanMu, kekuatan itu kekuatanMu, kekuasaan itu kekuasaanMu, dan perlindungan itu, perlindunganMu. Ya Allah, jika rezeki masih di atas langit, turunkanlah, dan jika ada di dalam bumi, keluarkanlah, jika sukar mudahkanlah, jika haram sucikanlah, jika masih jauh dekatkanlah, berkat waktu dhuha, keagungan, keindahan, kekuatan dan kekuasaanMu, limpahkanlah kepada kami segala yang telah Engkau limpahkan kepada hamba-hambaMu yang shaleh."

Itu dia penjelasan ringkas tentang bacaan niat sholat dhuha beserta tata cara melaksanakannya. Kini, sebagai seorang muslim akan sangat beruntung jika bisa menunaikan dengan istiqamah sholat dhuha yang dijanjikan oleh Allah akan pahala yang berlimpah.

Cuma anak kampung biasa yang sedang belajar menulis

Posting Komentar